AS belum mau akui Maduro sebagai presiden baru Venezuela

amerika serikat belum siap mengakui nicolas maduro dijadikan presiden masih venezuela dan menang tipis di pemlihan publik dalam akhir pekan, kata diplomat tinggi as john kerry, rabu.

kami rasa usah dilaksanakan penghitungan ulang. saya tidak hapal apakah itu ingin terjadi di pilihan hari mendatang, tutur kerry pada anggota-anggota parlemen as, lapor afp.

kerry menungkapkan hal tersebut di kemunculan pertamanya dalam depan parlemen sejak ia adalah menteri luar negeri as.

maduro, yang sudah dicanangkan menjadi pewaris takhta politik almarhum presiden hugo chavez yang meninggal bulan 2012, mengalahkan pemimpin oposisi henrique capriles melalui perbedaan suara hanya 1,7 persen dalam pemilihan publik di minggu.

Informasi Lainnya:

kerry mengatakan pada komite urusan luar negeri dpr as kiranya manakala banyak kecurangan sulit, dengan begini kami ingin mengajukan pertanyaan serius tentang kelangsungan hidup pemerintah tersebut.

namun, evaluasi mesti dilakukan, juga aku belum menggarap hal itu, tambahnya.

ia dan menyampaikan, banyak keraguan as hendak mengirim delegasi di pelantikan maduro dan dijadwalkan berlangsung jumat.

jika kondisinya baru dipertentangkan, aku amat ragu perihal keuntungan tersebut, kata kerry.

seperti almarhum chavez, maduro merupakan tokoh yang menentang as juga sudah berjanji ingin tetap menjalankan kebijakan pendahulunya dan anti-amerika.